Makanan Thailand di Jakarta: Panduan Lengkap dan Lezat

Apakah Anda salah satu penggemar kuliner yang selalu ingin mencoba hal baru? Jika iya, mungkin Anda perlu melirik kelezatan makanan Thailand di Jakarta yang kini kian populer. Aneka sajian khas Thailand memang terkenal dengan perpaduan cita rasa asam, manis, pedas, dan gurih yang begitu menggoda. Seperti sebuah orkestra, setiap bumbu dan rempah yang digunakan dalam masakan Thailand berpadu dengan harmonis, menghasilkan melodi rasa yang unik dan memikat. Terlebih, Anda tak perlu jauh-jauh terbang ke Bangkok karena hidangan-hidangan otentik ini sudah dapat Anda temukan dengan mudah di berbagai sudut Jakarta.

Melalui artikel ini, saya akan memandu Anda menelusuri dunia kuliner Thailand di ibu kota. Kita akan membahas variasi hidangan, keistimewaan citarasa, rekomendasi tempat makan, hingga tips dalam memilih sajian yang tepat. Dengan semakin banyaknya restoran Thailand di Jakarta, Anda akan lebih leluasa dalam menemukan menu favorit dan bahkan mencoba hidangan eksotis lain yang mungkin belum pernah Anda dengar sebelumnya. Mari kita mulai perjalanan kuliner ini dan temukan pesona masakan Thailand yang siap memanjakan lidah Anda.

Kembali membaca hanya disini


DAFTAR ISI

Sr# Headings
1 Sejarah dan Keunikan Masakan Thailand
2 Menilik Bumbu dan Rempah Khas Thailand
3 Ragam Makanan Thailand Populer di Jakarta
4 Street Food Thailand di Jakarta: Sensasi Rasa Kaki Lima
5 Rekomendasi Restoran Otentik Thailand di Jakarta
6 Tips Memilih Hidangan Thailand Sesuai Selera
7 Olahan Vegetarian dan Vegan Ala Thailand
8 Menu Penutup: Dessert dan Minuman Khas Thailand
9 Budget Makan: Pilihan Hemat hingga Premium
10 Tips Menghindari Kesalahan Umum saat Mencicipi Masakan Thailand
11 Merencanakan Acara Khusus dengan Makanan Thailand
12 Menggali Budaya Lewat Festival Kuliner Thailand di Jakarta
13 Menutup Perjalanan Kuliner Thailand di Jakarta
14 FAQ

1. Sejarah dan Keunikan Masakan Thailand

Masakan Thailand telah dikenal dunia bukan hanya karena rasanya yang lezat, melainkan juga keselarasan bahan-bahan segar yang digunakan. Tidak sedikit pakar kuliner internasional menyanjung keragaman rasa masakan Thailand. Empat rasa dasar—asin, asam, pedas, dan manis—dikombinasikan sedemikian rupa sehingga setiap suapannya terasa istimewa.

Kaitan dengan Sejarah
Secara historis, masakan Thailand mendapat pengaruh dari berbagai bangsa, seperti Tiongkok dan India, yang membawa beragam bumbu, teknik memasak, serta filosofi kuliner. Di sisi lain, adaptasi setempat menekankan pemanfaatan bahan-bahan segar, seperti sayuran, rempah, dan santan kelapa. Hasilnya, terciptalah aneka menu khas yang meleburkan ragam budaya, namun tetap memiliki identitas rasa sendiri.

Perkembangan di Jakarta
Di Jakarta, masakan Thailand mulai mendapatkan tempat tersendiri, terutama sejak munculnya tren wisata kuliner Asia Tenggara. Anda mungkin menemukan ragam restoran Thailand yang dikelola oleh koki asli Thailand, maupun kreasi lokal yang disesuaikan dengan selera orang Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak restoran Thailand yang mengedepankan konsep authentic, dengan harapan bisa menghadirkan pengalaman bersantap seperti di negeri aslinya.


2. Menilik Bumbu dan Rempah Khas Thailand

Rasa masakan Thailand sering kali berpusat pada perpaduan lemongrass, chilies, galangal (sejenis lengkuas), serta kaffir lime leaves (daun jeruk purut). Anda mungkin sudah tidak asing dengan aroma harum daun jeruk atau rasa segar dari serai dalam sup tom yum. Paduan rempah inilah yang memberikan karakter kuat pada berbagai hidangan Thailand.

  • Lemongrass (Serai): Menyumbang aroma segar dan rasa asam lembut.
  • Galangal (Lengkuas Thailand): Memiliki rasa yang sedikit lebih tajam dibanding lengkuas lokal.
  • Kaffir Lime Leaves (Daun Jeruk Purut): Harumnya khas, menambah kesan “citrus” pada masakan.
  • Fish Sauce (Nam Pla): Digunakan sebagai pengganti garam untuk memberikan rasa gurih yang berbeda.
  • Chili Paste (Nam Prik Pao): Campuran cabai, bawang putih, bawang merah, dan udang kering yang berfungsi sebagai bumbu dasar.

Menariknya, setiap restoran bisa memiliki racikan bumbu yang berbeda, sesuai dengan resep keluarga atau inovasi chef. Justru inilah yang membuat pencinta kuliner Thailand di Jakarta semakin betah berburu rasa baru di berbagai lokasi.


3. Ragam Makanan Thailand Populer di Jakarta

Bagi Anda yang baru mengenal masakan Thailand, berikut beberapa menu andalan yang layak dicoba:

  1. Tom Yum Goong
    Sup pedas-asam berisi udang, jamur, dan aneka rempah. Kuahnya berwarna kemerahan dengan cita rasa pedas menyegarkan. Banyak orang menganggap tom yum sebagai perwakilan paling khas masakan Thailand.
  2. Pad Thai
    Mi beras yang ditumis dengan telur, tauge, daun bawang, dan bumbu khusus. Biasanya disajikan dengan taburan kacang tanah tumbuk, irisan jeruk nipis, dan cabai bubuk. Kombinasi rasa gurih, asam, dan sedikit manis membuat hidangan ini cocok di lidah banyak orang.
  3. Green Curry (Kaeng Khiao Wan)
    Kari hijau bercitarasa pedas yang dimasak dengan santan, daging ayam (atau kadang seafood), dan sayuran seperti terung dan cabai hijau. Warna hijaunya berasal dari campuran cabai hijau serta daun kemangi.
  4. Som Tam (Salad Pepaya)
    Terbuat dari pepaya muda yang diserut tipis, kemudian dicampur bersama cabai, tomat, kacang panjang, dan kacang tanah. Rasa asam-manis-pedasnya membuat hidangan ini cocok untuk pembuka atau teman makan nasi.
  5. Mango Sticky Rice
    Hidangan pencuci mulut ini memadukan ketan pulen dengan potongan mangga manis dan siraman santan kental. Tekstur lembut ketan berpadu sempurna dengan kesegaran mangga tropis.

Ketika Anda mengunjungi restoran Thailand di Jakarta, tidak ada salahnya untuk memulai eksplorasi Anda dengan salah satu dari lima menu klasik ini. Bila sudah terbiasa, barulah Anda bisa mencoba menu-menu lain yang mungkin lebih “menantang.”


4. Street Food Thailand di Jakarta: Sensasi Rasa Kaki Lima

Jika Anda pernah berkunjung ke Thailand, pasti familiar dengan suasana pasar malam atau gerobak kaki lima yang menyajikan street food lezat. Meski berada di Jakarta, bukan berarti Anda tak bisa merasakan kenikmatan hidangan ala pinggir jalan Thailand. Beberapa festival kuliner, bazar makanan, atau bahkan restoran berkonsep casual dining sering menyuguhkan aneka menu street food khas Thailand, antara lain:

  • Thai Fish Cake (Tod Mun Pla): Perpaduan ikan giling, pasta kari, dan daun jeruk yang digoreng hingga keemasan.
  • Pandan Chicken (Gai Haw Bai Toey): Daging ayam yang dibumbui lalu dibalut daun pandan sebelum digoreng, sehingga aroma wangi memenuhi setiap gigitannya.
  • Grilled Squid: Cumi bakar dengan bumbu asam pedas, kadang disajikan dengan saus cabai khusus.

Suasana meriah dan harga yang relatif terjangkau membuat street food Thailand diminati berbagai kalangan di Jakarta, terutama bagi Anda yang suka petualangan rasa dengan modal terbatas.


5. Rekomendasi Restoran Otentik Thailand di Jakarta

Makin banyaknya pencinta makanan Thailand di Jakarta membuat restoran-restoran otentik bermunculan. Berikut beberapa rekomendasi yang bisa menjadi acuan:

  1. Restoran A
    Menyajikan Tom Yum Goong yang konon direkomendasikan oleh koki asal Thailand. Restoran ini cocok bagi Anda yang mencari cita rasa pedas sejati.
  2. Restoran B
    Spesialisasi pada Pad Thai dan Green Curry. Suasana restorannya dirancang menyerupai warung tradisional di Bangkok, lengkap dengan hiasan lampion dan ornamen khas.
  3. Restoran C
    Memiliki menu andalan Mango Sticky Rice serta aneka dessert Thailand lainnya. Cocok dikunjungi saat Anda ingin menikmati makan siang ringan atau sekadar bersantai sambil ngopi.
  4. Restoran D
    Berkonsep fine dining dengan chef profesional yang menampilkan plating cantik. Bagi Anda yang ingin merayakan momen spesial, tempat ini bisa menjadi pilihan tepat.

Beberapa restoran di atas mungkin memiliki kisaran harga berbeda, tergantung pada lokasi dan konsep yang ditawarkan. Namun, masing-masing memiliki ciri khas sehingga patut dicoba untuk mendapatkan pengalaman kuliner Thailand yang autentik.


6. Tips Memilih Hidangan Thailand Sesuai Selera

Dengan begitu banyak pilihan menu, Anda mungkin kebingungan menentukan mana yang paling pas di lidah. Berikut beberapa tips sederhana agar Anda menemukan santapan yang tepat:

  • Periksa Tingkat Kepedasan
    Masakan Thailand identik dengan rasa pedas. Jika Anda tidak terbiasa, mintalah tingkat kepedasan yang ringan atau sedang.
  • Pertimbangkan Preferensi Bahan
    Jika Anda tidak menyukai makanan berbasis seafood, pilih menu dengan daging ayam atau daging sapi. Sebaliknya, kalau Anda penyuka hidangan laut, cobalah Tom Yum Goong, Tumis Kerang, atau Grilled Squid.
  • Sesuaikan Porsi
    Beberapa restoran menyajikan porsi besar. Jika Anda datang berdua atau bertiga, memesan beberapa menu untuk dibagi bisa lebih efisien dan memungkinkan Anda mencicipi lebih banyak hidangan.
  • Eksperimen Rasa Baru
    Ada baiknya sekali waktu mencoba menu yang belum pernah Anda cicipi. Anda mungkin menemukan kelezatan baru yang justru menjadi favorit berikutnya.

Memilih hidangan yang sesuai tak ubahnya seperti menyesuaikan pakaian. Anda perlu menemukan “ukuran” rasa yang pas dan nyaman, tetapi sekali waktu tak ada salahnya tampil berbeda agar suasana makan menjadi lebih seru.


7. Olahan Vegetarian dan Vegan Ala Thailand

Masakan Thailand terkenal fleksibel dalam menyesuaikan bahan-bahannya. Bagi Anda yang menjalani pola makan vegetarian atau vegan, ada cukup banyak pilihan yang tetap menggugah selera, misalnya:

  • Tom Yum Sayuran
    Mengganti udang dengan jamur dan aneka sayuran. Rasa pedas-asam khas tom yum tetap dipertahankan.
  • Pad Thai Tahu
    Dimasak tanpa bahan hewani, kecuali telur. Jika Anda vegan, minta koki untuk tidak menambahkan telur sama sekali.
  • Green Curry Tofu
    Kari hijau dengan isian tahu dan sayuran bisa menjadi alternatif jika Anda menghindari daging.
  • Som Tam Tanpa Ikan Asin
    Jika aslinya menggunakan ebi atau saus ikan, Anda dapat meminta restoran untuk menghilangkan unsur tersebut.

Agar aman, selalu komunikasikan dengan pihak restoran tentang preferensi dan batasan diet Anda. Banyak restoran Thailand di Jakarta yang mulai familiar dengan permintaan khusus vegetarian atau vegan.


8. Menu Penutup: Dessert dan Minuman Khas Thailand

Kurang lengkap rasanya kalau berkunjung ke restoran Thailand tanpa mencicipi hidangan penutup dan minuman segar. Di bawah ini adalah beberapa yang patut Anda coba:

  1. Mango Sticky Rice
    Sempat disebut di awal, hidangan manis yang satu ini adalah signature dessert khas Thailand. Ketan putih yang lembut dipadukan dengan irisan mangga segar dan siraman santan kental.
  2. Tab Tim Grob
    Terbuat dari potongan kastanye air yang dibalut tepung, kemudian disajikan dalam kuah santan manis dengan es. Teksturnya kenyal dan segar, cocok untuk meredakan pedas seusai menyantap menu utama.
  3. Thai Tea
    Minuman ikonik yang memadukan teh hitam, rempah, serta susu kental manis. Anda dapat menikmatinya dalam versi panas maupun dingin. Rasanya manis sekaligus creamy, membuat banyak orang ketagihan.
  4. Lemongrass Tea
    Berbeda dari Thai Tea, minuman ini cenderung lebih ringan dan menyegarkan, cocok untuk Anda yang kurang menyukai rasa terlalu manis.

Kelompok hidangan penutup dan minuman khas Thailand kerap menjadi “penutup sempurna” setelah menyantap serangkaian hidangan pedas dan gurih.


9. Budget Makan: Pilihan Hemat hingga Premium

Ketika membahas makanan Thailand di Jakarta, Anda akan menemukan berbagai pilihan harga yang bervariasi, tergantung konsep restoran maupun lokasi:

  • Kelas Hemat:
    Biasanya dijual di gerai kecil atau kedai yang lebih sederhana. Menu-menu populer seperti Pad Thai atau Tom Yum bisa Anda dapatkan dengan harga relatif terjangkau. Porsi pun umumnya pas untuk mengenyangkan.
  • Kelas Menengah:
    Restoran dengan desain interior menarik, pelayanan ramah, dan variasi menu cukup lengkap. Harga tentu sedikit lebih tinggi, tetapi Anda akan menikmati suasana yang nyaman beserta sajian yang lebih beragam.
  • Kelas Premium atau Fine Dining:
    Menyasar pelanggan yang menginginkan pengalaman bersantap eksklusif. Presentasi hidangan lebih estetis, bahan-bahan berkualitas, dan terkadang restoran ini menghadirkan koki asal Thailand. Cocok untuk perayaan spesial atau acara bisnis penting.

Penting untuk menyesuaikan anggaran dengan kebutuhan Anda. Jika ingin mencicipi hidangan autentik tanpa membebani kantong, cobalah berburu promo di aplikasi pemesanan online atau mengikuti acara kuliner yang sering menawarkan diskon khusus.


10. Tips Menghindari Kesalahan Umum saat Mencicipi Masakan Thailand

Dalam menjajal rasa baru, kesalahan kecil bisa mengurangi kepuasan bersantap. Berikut beberapa hal yang sebaiknya Anda hindari:

  • Terlalu Percaya Diri dengan Tingkat Kepedasan
    Walaupun terbiasa makan pedas, bumbu Thailand bisa terasa lebih “nendang” di lidah. Pesanlah tingkat pedas yang aman terlebih dulu, baru kemudian naikkan level jika sudah terbiasa.
  • Mengacuhkan Kandungan Bahan
    Pastikan Anda memeriksa apakah ada bahan alergi (misalnya udang, kacang tanah, atau MSG). Komunikasikan pada pelayan atau koki jika Anda memiliki alergi tertentu.
  • Melewatkan Hidangan Penutup
    Padahal dessert khas Thailand bisa menjadi penyeimbang setelah hidangan yang cenderung pedas. Jangan terburu-buru pergi sebelum mencoba hidangan manisnya.
  • Kurang Mengeksplor Menu Lain
    Banyak orang terpaku pada Tom Yum dan Pad Thai, sementara masih ada puluhan menu lain yang tak kalah lezat. Bukalah diri untuk mencoba ragam sajian lain.

Dengan mengetahui kesalahan umum di atas, Anda akan lebih siap saat berkunjung ke restoran Thailand di Jakarta sehingga pengalaman bersantap pun lebih maksimal.


11. Merencanakan Acara Khusus dengan Makanan Thailand

Makanan Thailand juga kerap diandalkan untuk acara-acara tertentu, seperti perayaan ulang tahun, acara kantor, atau sekadar jamuan makan bersama kerabat. Mengapa demikian?

  • Fleksibilitas Menu: Varian hidangan yang luas membuat Anda dapat menyesuaikan menu dengan selera banyak orang, termasuk mereka yang menyukai makanan pedas, manis, atau bahkan vegetarian.
  • Presentasi Menarik: Makanan Thailand terkenal dengan warnanya yang cerah dan penataan yang estetik, sehingga dapat menambah keindahan acara Anda.
  • Konsep Interaktif: Beberapa restoran menyediakan layanan live cooking—di mana koki memasak menu tertentu di hadapan para tamu. Ini tentu menambah semarak acara Anda.

Jika Anda ingin mengadakan acara dengan nuansa berbeda, mengusung tema kuliner Thailand bisa menjadi pilihan menarik. Pastikan Anda merencanakan menu, tema dekorasi, dan lokasi yang sesuai dengan konsep yang diinginkan.


12. Menggali Budaya Lewat Festival Kuliner Thailand di Jakarta

Selain berkunjung ke restoran, mengunjungi festival kuliner Thailand bisa menjadi cara menyenangkan untuk memahami budaya dan tradisi negeri Gajah Putih. Di Jakarta, beberapa event tahunan maupun festival tematik sering mengundang pelaku kuliner dari Thailand untuk unjuk gigi. Anda bisa menemukan:

  • Gerai Resmi dari Pemerintah Thailand: Terkadang, kedutaan besar atau asosiasi perdagangan Thailand berpartisipasi untuk mempromosikan produk dan bumbu asli Thailand.
  • Workshop Memasak: Kelas singkat yang mengajarkan cara membuat Tom Yum, Pad Thai, atau hidangan penutup khas.
  • Pertunjukan Seni dan Tari: Selain makanan, Anda mungkin berkesempatan melihat tarian tradisional Thailand yang memeriahkan acara.

Festival kuliner semacam ini bukan hanya menawarkan hidangan lezat, tetapi juga kesempatan berinteraksi langsung dengan kebudayaan Thailand. Anda mungkin akan pulang dengan perut kenyang sekaligus pengetahuan baru tentang asal-usul dan filosofi masakan Thailand.


13. Menutup Perjalanan Kuliner Thailand di Jakarta

Keseruan menjelajah makanan Thailand di Jakarta memang seperti perjalanan tanpa akhir. Semakin Anda mencicipi, semakin banyak variasi rasa dan pengalaman yang menunggu. Mulai dari restoran berkonsep kaki lima hingga fine dining mewah, semuanya menyediakan ciri khas tersendiri. Didukung oleh bahan-bahan berkualitas dan bumbu rempah yang otentik, Anda tidak perlu ragu untuk terus mengeksplor kekayaan kuliner ini.

Tak perlu menunda lagi, mari buktikan sendiri sensasi citarasa Thailand di kota metropolitan ini. Selamat mencoba dan semoga Anda menemukan menu favorit yang mampu membuat lidah terus bergoyang. Jangan lupa ajak teman atau keluarga untuk ikut mencicipi, karena berbagi momen kuliner lezat pasti akan menambah keseruan.

Baca selengkapnya hanya MEMBER77

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *